BAB
3 : MENGANALISIS LINGKUNGAN PEMASARAN
A. Lingkungan pemasaran
Lingkungan
pemasaran adalah pelaku dan kekuatan di luar pemasaran yang mempengaruhi
kemampuan manajemen pemasaran untuk membangun dan mempertahankan hubungan yang
berhasil dengan pelanggan sasaran.
Lingkungan
pemasaran terdiri dari lingkungan mikro dan lingkungan makro.
1.
Lingkungan mikro perusahaan
Lingkungan
mikro terdiri dari pelaku yang dekat dengan perusahaan dan mempengaruhi
kemampuan perusahaan untuk melayani pelanggannya, yaitu:
a.
Perusahaan
Dalam
merancang rencana pemasaran, manajemen pemasaran memperhitungkan kelompok lain
perusahaan seperti manajemen puncak, keuangan, riset, pengembangan dan
akuntansi. Semua kelopok ini yang saling berhubungan membentuk lingkungan
internal.
b.
Pemasok
Masalah
pemasok sangat mempengaruhi pemasaran. Manajer pemasaran harus mengawasi
ketersediaan pasokan- kelangkaan atau penundaan pasokan, pemogokan kerja dan
kejadian-kejadian lain yang dapat merugikan penjualan dalam jangka pendek dan
merusak kepuasan pelanggan dalam jangka panjang.
c.
Perantara pemasaran
Organisasi
yang membantu perusahaan mempromosikan, menjual, dan mendistribusikan
barang-barangnya ke pembeli akhir, perantara pemasaran meliputi penjual
perantara, perusahaan distribusi fisik, agen jasa pemasaran, dan perantara
keuangan.
d.
Pelanggan
Lima
jenis pasar pelanggan secara lebih dekat,yaitu pasar konsumen, pasar bisnis,
pasar penjual perantara, pasar pemerintah, dan pasar internasional.
e.
Pesaing
Konsep
pemasaran menyatakan bahwa agar berhasil, perusahaan harus menyediakan nilai
dan kepuasan pelanggan yang lebih besar dari pesaingnya. Maka pemasar harus
menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumen sasaran.
f.
Masyarakat
Yaitu
kelompok yang mempunyai potensi kepentingan atau kepentingan nyata, atau pengaruh
pada kemampuan organisasi untuk mencapai tujuannya.
2.
Lingkungan makro perusahaan
Lingkungan
makro terdiri dari kekuatan sosial yang lebih besar yang mempengaruhi
lingkungan mikro, yaitu:
a.
Lingkungan demografis
Yaitu
studi kependudukan manusia menyangkut ukuran, kepadatan, lokasi, usia, jenis
kelamin, ras, lapangan kerja, dan data statistik lainnya.
b.
Lingkungan ekonomi
Terdiri
dari faktor-faktor yang mempengaruhi daya beli dan pola pengeluaran konsumen.
c.
Lingkungan alam
Meliputi
sumber daya alam yang diperlukan sebagai masukan bagi pemasar atau sumber day
alam yang dipengaruhi oleh kegiatan pemasaran.
d.
Lingkungan teknologi
Yaitu
kekuatan yang menciptakan produk, dan peluang pasar yang baru.
e.
Lingkungan politik
Terdiri
dari hukum, badan pemerintah, dan kelompok LSM yang memoengaruhi dan membatasi
berbagai organisasi dan individu dalam masyarakat tertentu. Lingkungan politik
telah mengalami tiga perubahan yang mempengaruhi pemasaran diseluruh dunia:
semakin banyak undang-undang yang mengatur bisnis, penegakan hukum yang kuat
oleh pemerintah, dan penekanan tindakan tanggung jawab etika dan sosial yang
lebih besar.
f.
Lingkungan budaya
Terdiri
dari institusi dan kekuatan lain yang mempengaruhi nilai dasar, persepsi,
selera, dan prilaku masyarakat. Karaktreristik budaya yang dapat mempengaruhi
pengambilan keputusan pemasaran yaitu: kepercayaan kepada institusi yang
semakin berkurang, peningkatan rasa patriotisme, kepedulian kepada alam yang
semakin besar, spiritualisme baru, dan pencarian nilai yang lebih berarti dan
abadi.
B. Merespon lingkungan pemasaran
Perusahaan
dapat secara pasti menerima lingkungan pemasaran sebagai elemen yang tidak
dapat dikendalikan dimana mereka harus beradaptasi, menghindari ancaman dan
memanfaatkan peluang yang ada. Atau mereka dapat mengambil tindakan proaktif,
bekerja untuk mengubah lingkungan dan tidak bereaksi terhadapnya. Setiap saat,
perusahaan harus berusaha proaktif dan tidak reaktif.
Manajemen
pemasaran tidak selalu dapat mengendalikan kekuatan lingkungan. Dalam banyak
kasus, manajemen pemasaran hanya dapat mengamati dan bereaksi terhadap
lingkungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar